Makassar, 6 Mei 2025 – SMP Islam Terpadu Wahdah Islamiyah kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan karakter dan kepemimpinan Islami siswa. Setelah pertemuan Naqib Halaqah Kreasi (Tarbiyah) SMP Wahdah Putra, pada Selasa, 6 Mei 2025, di Sekretariat OSIS, diumumkan nama-nama naqib (pemimpin halaqah) berprestasi yang telah menunjukkan kinerja luar biasa selama Semester Genap Tahun Ajaran 2024–2025.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan tanggung jawab para siswa dalam mengemban amanah sebagai naqib. Tujuannya beragam, mulai dari mendorong motivasi dan semangat kepemimpinan, menguatkan budaya evaluasi dan kaderisasi, hingga meningkatkan kualitas halaqah tarbiyah secara keseluruhan.
Aqil Mi’raj Zilqausayni Aziz, siswa kelas VIII A1, berhasil mencuri perhatian dengan dinobatkan sebagai Naqib Terbaik Periode Januari–Maret 2025. Prestasi ini sangat membanggakan, mengingat Aqil sukses melampaui capaian Ahmad Shafiq Desheri (kelas IX A1), yang sebelumnya meraih gelar Naqib Terbaik Semester Ganjil 2024–2025.
Pemilihan Naqib Terbaik ini melalui proses penilaian menyeluruh yang mencerminkan tanggung jawab, keteladanan, dan konsistensi (istikamah) dalam memimpin halaqah. Beberapa aspek utama yang menjadi kriteria penilaian meliputi:
Pengontrolan ibadah pekanan (WT, wt, MISDA, misda, QS) yang dilaporkan secara rutin. Kode "WT" menandakan salat witir setelah tidur, "wt" sebelum tidur atau setelah Isya, "MISDA" (kapital) untuk salat lima waktu berjamaah di masjid, "misda" (kecil) untuk salat di rumah, dan "QS" untuk bacaan Al-Qur’an harian.
Dokumentasi dan daftar hadir kegiatan tarbiyah pekanan.
Konfirmasi harian pengontrolan ibadah.
Persentase keaktifan anggota halaqah dalam mengisi laporan ibadah di grup.
Kehadiran dan ketepatan waktu dalam pertemuan rutin Naqib serta partisipasi dalam kegiatan pembinaan lainnya seperti mabit, rihlah, buka puasa bersama, dan program kekaderan lain yang dilaksanakan oleh Unit Kekaderan.
Penghargaan ini diharapkan tidak hanya menjadi pengakuan, tetapi juga pemicu semangat bagi para naqib lain untuk terus menjalankan peran mereka dengan penuh keikhlasan, disiplin, dan profesionalisme.
"Naqib bukan sekadar jabatan, tetapi bentuk nyata dari latihan kepemimpinan Islam yang sejati," ungkap salah satu Staf Unit Kekaderan Putra SMP Islam Terpadu Wahdah Islamiyah. Hal ini menegaskan bahwa program halaqah adalah ruang vital bagi pertumbuhan karakter dan kepemimpinan Islami yang berkelanjutan di kalangan siswa.